Beranda » Blog » Menunggu Pandemi Reda untuk Memulihkan Bisnis Waterboom

Menunggu Pandemi Reda untuk Memulihkan Bisnis Waterboom

Diposting pada 2 April 2021 oleh admin / Dilihat: 128 kali

Menunggu Pandemi Reda untuk Memulihkan Bisnis Waterboom

Menunggu pandemi reda untuk memulihkan bisnis waterboom – Tidak terasa pandemi corona yang melanda seluruh dunia sudah lebih satu tahun. Hampir semua orang merasakan kesulitan baik itu ekonomi, kesehatan, hubungan sosial, dan dampak kurang bagus lainnya. Masyarakat yang biasanya bebas bepergian untuk melakukan berbagai kegiatan untuk berwisata, pendidikan, ibadah dan ekonomi sangat terpukul sekali karena dibatasi. Kalaupun bisa, mereka harus melakukan tes kesehatan tertentu yang diwajibkan oleh pemerintah dengan membayar uang yang lumayan. Belum lagi rasa was-was dalam perjalanan akan tertular juga.

Menunggu Pandemi Reda untuk Memulihkan Bisnis  Waterboom dengan sabar

Dengan kondisi yang masih belum menentu seperti sekarang ini, bisnis yang sangat terpengaruh sekali sangat banyak. Salah satunya adalah bisnis yang kami jalankan yaitu kontraktor waterboom-waterpark. Bisnis ini termasuk yang mengalami penurunan sangat signifikan mengingat pemerintah sangat membatasi orang-orang untuk berkerumun di tempat wisata. Rencana-rencana proyek pengerjaan waterboom sebelum datangnya korona di tengah jalan tiba-tiba dibatalkan oleh klien karena kondisi dunia wisata yang tidak menentu ini. Kami sebagai produsen tentu tidak bisa berbuat apa-apa  dan memaklumi karena keadaan yang memang lagi sedang sulit.

Menyikapi keadaan yang tidak menentu seperti sekarang ini, para pelaku bisnis seperti kami ini harus pintar-pintar melihat peluang apa yang masih bisa kami ambil untuk tetap bertahan dalam menjalankan bisnis ini. Kalau seandainya bisnis kontraktor waterboom ini kami tutup, dampaknya tidak hanya terjadi pada kami. Orang-orang yang menggantungkan hidup dari bisnis yang sudah berjalan ini. Dalam bisnis, ini dikenal dengan efek domino. Pekerja di tempat kami harus berhenti karena tidak ada proyek, suplier bahan resin tempat kami memesan bahan juga tidak dapat pesanan, jasa pengiriman barang yang gunakan tidak mendapatkan produk untuk dikirim dan kami sebagai pelaku bisnis juga tidak ada pemasukan.

Sekuat tenaga, sebagai pelaku bisnis yang sudah tahunan mengerjakan bisnis ini harus mencari cara dan peluang agar karyawan yang sudah bersama kami tidak perlu dirumahkan dan bisnis ini tetap berjalan. Peluang-peluang yang ada untuk produk fiberglass harus kami explor secara mendalam agar bisa menyelamatkan bisnis waterboom yang sedang lesu. Beberapa produk fiberglass yang masih laku untuk saat ini adalah perosotan anak biasa, playground anak dan juga playground kolam renang.

Langkah Mitigasi

Perkiraan kami, banyak pengusaha yang benar-benar tidak menduga dan tidak siap dengan situasi yang sedang kita alami saat ini. Misalkan kalau krisis, mungkin pengusaha sudah punya gambaran tentang langkah-langkah mitigasi yang akan mereka ambil untuk menyelamatkan usaha mereka. Bagaimana dengan pandemi yang melanda seluruh dunia saat ini? Banyak bisnis yang oleng. Bisnis wisata, bisnis angkutan, bisnis kuliner, bisnis hotel, bisnis jual beli kendaraan dan masih banyak lagi. Sehingga yang kita saksikan saat ini adalah banyaknya karyawan yang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) dari perusahaan karena perusahaan tidak mampu lagi membayar karyawan karena turunnya produksi secara drastis.

Mitigasi paling sederhana untuk menyelamatkan perusahaan di masa-masa sulit adalah dengan pengurangan karyawan. Mengingat salah satu beban pengeluaran terbesar dalam menjalankan bisnis adalah membayar gaji karyawan. Tapi menurut kami ini pilihan terakhir yang harus diambil pelaku bisnis mengingat para karyawan adalah partner yang telah membantu perusahaan dalam mengembangkan usaha yang kita jalan. Kalau misal tidak perlu PHK adalah pengurangan gaji, Dengan kondisi sulit seperti sekarang, karyawan akan bisa memahami dengan cepat mengapa mereka mendapatkan pengurangan gaji dan kemungkinan untuk protes sangat kecil.

Untuk pengelola waterboom, dengan kondisi pengunjung yang sangat terbatas seperti sekarang ini, tanpa harus mengurangi jumlah karyawan, pengelola bisa mengurangi hari kerja karyawan. Yang biasanya full masuk 6 hari kerja jadi 3 hari seminggu. Dan karyawan menerima bayaran setengah atau sepertiga dari gaji yang biasanya mereka terima. Kalaupun misalnya mereka tidak bisa menerima setengah gaji, karyawan dipersilahkan untuk mengundurkan diri dan mencari pekerjaan yang bisa menggaji dengan lebih layak.

Mengeluarkan Dana Cadangan

Perusahaan yang sudah dikelola secara profesional biasanya punya dana cadangan untuk mengantisipasi keadaan-keadaan diluar kendali semisal bencana alam, krisis keuangan atau kerugian yang tidak diinginkan. Inilah saat yang pas untuk mengeluarkan dana cadangan tersebut untuk tetap menjalankan roda perusahaan yang sedang mengalami penurunan performa. Penggunaan dana cadangan ini tentu tidak bisa sembarangan, karena ini mungkin dana terakhir yang dimiliki oleh perusahaan. Pengeluaran dana cadangan harus benar-benar seefisien mungkin agar usaha bisa bertahan hingga pandemi ini selesai dan perusahaan bisa berjalan normal seperti sediakala.

Penggunaan dana cadangan yang tidak terencana dan serampangan juga bisa berakibat fatal. Pengusaha akan kehabisan dana di tengah jalan. Seperti kendaraan yang sedang melaju dan kehabisan bensin di tengah perjalanan sedangkan tujuan masih jauh. Kalau sudah kehabisan dana, mau tidak mau menutup usaha dan menjual aset usaha. Kalau misal diteruskan juga akan menumpuk utang usaha pada bank sehingga akan membuat usaha yang Anda jalankan sangat berat untuk dijalankan lagi.

Menyiapkan kondisi terburuk

Kalau semua opsi sudah Anda lakukan dan hasilnya masih jauh dari apa yang diharapkan, opsi terburuk adalah mengistirahatkan sementara bisnis yang sedang berjalan. Inilah opsi yang menurut kami dalam kondisi yang sangat kritis sekali. Ini tidak menutup usaha, tapi berhenti sementara karena kondisi yang tidak memungkinkan untuk terus menjalankan usaha. Kalau dipaksa untuk tetap dijalankan, mungkin kondisi keuangan dari perusahaan akan menjadi benar-benar parah dan akan menumpuk hutang dalam jumlah yang banyak.

Dalam kondisi usaha yang masih berhenti sementara, yang tidak boleh berhenti adalah bagian marketing. Marketing yang tetap berjalan terus membuat kemungkinan konsumen untuk menemukan usaha yang kita kerjakan tetap mudah. Kita tidak tahu, dengan kondisi ekonomi yang tidak menentu seperti sekarang ini, orang-orang yang tetap mempunyai uang dan punya rencana bisnis jangka panjang. Apalagi sekarang dengan hadirnya internet kita tetap bisa melakukan promosi dengan biaya yang murah tapi efektif. Seperti yang kami lakukan ini.

Kabar Baik Hadirnya Vaksin

Dengan kabar hadirnya vaksin yang sudah terealisasi di tengah masyarakat, suasana suram karena pandemi covid kini mulai muncul harapan. Masyarakat yang biasanya was-was dalam menajalankan aktivitas keseharian mungkin sebentar lagi bisa bebas untuk bergerak. Kalau misalnya vaksinasi covid ini menunjukkan hasil yang positif dalam rangka penurunan angka penderita covid, tidak sampai tahun 2022 kehidupan masyarakat bisa normal seperti sediakala seperti sebelum terjadinya covid.

Baca: jual playground anak Bogor

Selain itu, tidak hanya kehidupan normal yang akan dirasakan oleh masyarakat, tapi juag aktivitas ekonomi juga akan bergairah kembali. Masyarakat bebas berwisata, anak-anak bisa pergi ke sekolah tanpa rasa takut, transportasi antar wilayah di Indonesia hingga luar negeri juga normal. Itulah efek domino yang sangat besar bagi masyarakat ketika covid sudah bisa diatasi oleh pemerintah. Namun sebelum semuanya menjadi normal seperti sediakala, tidak ada salahnya Anda harus tetap mempersiapkan yang terbik untuk bisnis yang sedang Anda jalani saat ini. Mungkin ini lah sedikit gambaran tentang situasi bisnis waterboom yang bisa kami tuliskan di sini. Menunggu pandemi reda untuk memulihkan bisnis waterboom tidak bisa tidak. Dan semoga kita kuat dalam penantian yang mungkin sebentar lagi akan tiba ini.

Bagikan ke

Menunggu Pandemi Reda untuk Memulihkan Bisnis Waterboom

Saat ini belum tersedia komentar.

Mohon maaf, form komentar dinonaktifkan pada halaman/artikel ini.

Menunggu Pandemi Reda untuk Memulihkan Bisnis Waterboom

Sidebar
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah:

Open chat